(
النحل/16:1)
﴿
اَتٰىٓ اَمْرُ اللّٰهِ فَلَا تَسْتَعْجِلُوْهُ ۗسُبْحٰنَهٗ وَتَعٰلٰى عَمَّا
يُشْرِكُوْنَ ﴾
Terjemah Kemenag 2019
1.
Ketetapan Allah411) pasti datang. Maka, janganlah kamu meminta agar
dipercepat (kedatangan)-nya. Mahasuci dan Mahatinggi Dia dari apa yang mereka
persekutukan.
411) Ketetapan Allah Swt. yang dimaksud adalah
hari Kiamat yang telah diperingatkan kepada orang musyrik.
﴿ يُنَزِّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةَ بِالرُّوْحِ مِنْ اَمْرِهٖ عَلٰى مَنْ
يَّشَاۤءُ مِنْ عِبَادِهٖٓ اَنْ اَنْذِرُوْٓا اَنَّهٗ لَآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنَا۠
فَاتَّقُوْنِ ﴾ ( النحل/16:2)
2. Dia
menurunkan para malaikat membawa wahyu atas perintah-Nya kepada siapa yang Dia
kehendaki di antara hamba-hamba-Nya, yaitu (dengan berfirman), “Peringatkanlah
(hamba-hamba-Ku) bahwa tidak ada tuhan selain Aku. Maka, bertakwalah
kepada-Ku.”
﴿ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ بِالْحَقِّۗ تَعٰلٰى عَمَّا
يُشْرِكُوْنَ ﴾ ( النحل/16:3)
3. Dia
menciptakan langit dan bumi dengan hak. Mahatinggi Dia dari apa yang mereka
persekutukan.
﴿ خَلَقَ الْاِنْسَانَ مِنْ نُّطْفَةٍ فَاِذَا هُوَ خَصِيْمٌ
مُّبِيْنٌ ﴾ ( النحل/16:4)
4. Dia
telah menciptakan manusia dari mani, lalu ternyata dia menjadi pembantah yang
nyata.
﴿ وَالْاَنْعَامَ خَلَقَهَا لَكُمْ فِيْهَا دِفْءٌ وَّمَنَافِعُ
وَمِنْهَا تَأْكُلُوْنَ ﴾ ( النحل/16:5)
5. Dia
telah menciptakan hewan ternak untukmu. Padanya (hewan ternak itu) ada (bulu)
yang menghangatkan dan berbagai manfaat, serta sebagian (daging)-nya kamu
makan.
﴿ وَلَكُمْ فِيْهَا جَمَالٌ حِيْنَ تُرِيْحُوْنَ وَحِيْنَ
تَسْرَحُوْنَۖ ﴾ ( النحل/16:6)
6. Kamu
memperoleh keindahan padanya ketika kamu membawanya kembali ke kandang dan
ketika melepaskannya (ke tempat penggembalaan).
﴿ وَتَحْمِلُ اَثْقَالَكُمْ اِلٰى بَلَدٍ لَّمْ تَكُوْنُوْا
بٰلِغِيْهِ اِلَّا بِشِقِّ الْاَنْفُسِۗ اِنَّ رَبَّكُمْ لَرَءُوْفٌ رَّحِيْمٌۙ ﴾
( النحل/16:7)
7. Ia
mengangkut beban-bebanmu ke suatu negeri yang kamu tidak sanggup mencapainya,
kecuali dengan susah payah. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang.
﴿ وَّالْخَيْلَ وَالْبِغَالَ وَالْحَمِيْرَ لِتَرْكَبُوْهَا
وَزِيْنَةًۗ وَيَخْلُقُ مَا لَا تَعْلَمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:8)
8. (Dia
telah menciptakan) kuda, bagal,412) dan keledai untuk kamu tunggangi dan
(menjadi) perhiasan. Allah menciptakan apa yang tidak kamu ketahui.
412) Bagal adalah peranakan kuda dengan
keledai.
﴿ وَعَلَى اللّٰهِ قَصْدُ السَّبِيْلِ وَمِنْهَا جَاۤىِٕرٌ ۗوَلَوْ
شَاۤءَ لَهَدٰىكُمْ اَجْمَعِيْنَ ࣖ ﴾ ( النحل/16:9)
9.
Allahlah yang menerangkan jalan yang lurus dan di antaranya ada (jalan)
yang menyimpang. Jika Dia menghendaki, tentu Dia memberi petunjuk kamu semua
(ke jalan yang benar).
﴿ هُوَ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ مِنَ السَّمَاۤءِ مَاۤءً لَّكُمْ
مِّنْهُ شَرَابٌ وَّمِنْهُ شَجَرٌ فِيْهِ تُسِيْمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:10)
10.
Dialah yang telah menurunkan air (hujan) dari langit untuk kamu.
Sebagiannya menjadi minuman dan sebagiannya (menyuburkan) tumbuhan yang dengannya
kamu menggembalakan ternakmu.
﴿ يُنْۢبِتُ لَكُمْ بِهِ الزَّرْعَ وَالزَّيْتُوْنَ وَالنَّخِيْلَ
وَالْاَعْنَابَ وَمِنْ كُلِّ الثَّمَرٰتِۗ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيَةً لِّقَوْمٍ
يَّتَفَكَّرُوْنَ ﴾ ( النحل/16:11)
11.
Dengan (air hujan) itu Dia menumbuhkan untukmu tumbuh-tumbuhan, zaitun,
kurma, anggur, dan segala macam buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian
itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berpikir.
﴿ وَسَخَّرَ لَكُمُ الَّيْلَ وَالنَّهَارَۙ وَالشَّمْسَ
وَالْقَمَرَ ۗوَالنُّجُوْمُ مُسَخَّرٰتٌۢ بِاَمْرِهٖ ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ
لِّقَوْمٍ يَّعْقِلُوْنَۙ ﴾ ( النحل/16:12)
12. Dia
menundukkan malam dan siang, matahari dan bulan untukmu, dan bintang-bintang
dikendalikan dengan perintah-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu
benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang mengerti.
﴿ وَمَا ذَرَاَ لَكُمْ فِى الْاَرْضِ مُخْتَلِفًا اَلْوَانُهٗ
ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيَةً لِّقَوْمٍ يَّذَّكَّرُوْنَ ﴾ ( النحل/16:13)
13. (Dia
juga mengendalikan) apa yang Dia ciptakan untukmu di bumi ini dengan berbagai
jenis dan macam warnanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang mengambil pelajaran.
﴿ وَهُوَ الَّذِيْ سَخَّرَ الْبَحْرَ لِتَأْكُلُوْا مِنْهُ لَحْمًا
طَرِيًّا وَّتَسْتَخْرِجُوْا مِنْهُ حِلْيَةً تَلْبَسُوْنَهَاۚ وَتَرَى الْفُلْكَ
مَوَاخِرَ فِيْهِ وَلِتَبْتَغُوْا مِنْ فَضْلِهٖ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ ﴾ (
النحل/16:14)
14.
Dialah yang menundukkan lautan413) (untukmu) agar kamu dapat memakan
daging yang segar (ikan) darinya dan (dari lautan itu) kamu mengeluarkan
perhiasan yang kamu pakai. Kamu (juga) melihat perahu berlayar padanya, dan
agar kamu mencari sebagian karunia-Nya, dan agar kamu bersyukur.
413) Yang dimaksud lautan di sini adalah
perairan yang luas, baik tawar maupun asin, mencakup laut, danau, dan sungai
yang luas.
﴿ وَاَلْقٰى فِى الْاَرْضِ رَوَاسِيَ اَنْ تَمِيْدَ بِكُمْ
وَاَنْهٰرًا وَّسُبُلًا لَّعَلَّكُمْ تَهْتَدُوْنَۙ ﴾ ( النحل/16:15)
15. Dia
memancangkan gunung-gunung di bumi agar bumi tidak berguncang bersamamu serta
(menciptakan) sungai-sungai dan jalan-jalan agar kamu mendapat petunjuk.
﴿ وَعَلٰمٰتٍۗ وَبِالنَّجْمِ هُمْ يَهْتَدُوْنَ ﴾ ( النحل/16:16)
16. (Dia
juga menciptakan) tanda-tanda. Dengan bintang-bintang mereka mendapat petunjuk.
﴿ اَفَمَنْ يَّخْلُقُ كَمَنْ لَّا يَخْلُقُۗ اَفَلَا تَذَكَّرُوْنَ
﴾ ( النحل/16:17)
17.
Maka, apakah (Zat) yang (dapat) menciptakan (sesuatu) sama dengan yang
tidak (dapat) menciptakan? Apakah kamu tidak mengambil pelajaran?
﴿ وَاِنْ تَعُدُّوْا نِعْمَةَ اللّٰهِ لَا تُحْصُوْهَا ۗاِنَّ
اللّٰهَ لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ ﴾ ( النحل/16:18)
18. Jika
kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya.
Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
﴿ وَاللّٰهُ يَعْلَمُ مَا تُسِرُّوْنَ وَمَا تُعْلِنُوْنَ ﴾ (
النحل/16:19)
19.
Allah mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu tampakkan.
﴿ وَالَّذِيْنَ يَدْعُوْنَ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ لَا يَخْلُقُوْنَ
شَيْـًٔا وَّهُمْ يُخْلَقُوْنَۗ ﴾ ( النحل/16:20)
20.
(Berhala-berhala) yang mereka seru selain Allah tidak dapat menciptakan
sesuatu apa pun, bahkan berhala-berhala itu (sendiri) diciptakan (oleh
manusia).
﴿ اَمْوَاتٌ غَيْرُ اَحْيَاۤءٍ ۗوَمَا يَشْعُرُوْنَۙ اَيَّانَ
يُبْعَثُوْنَ ࣖ ﴾ ( النحل/16:21)
21.
(Berhala-berhala itu benda) mati, tidak hidup, dan tidak mengetahui
kapankah mereka (penyembahnya) dibangkitkan.
﴿ اِلٰهُكُمْ اِلٰهٌ وَّاحِدٌ ۚفَالَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
بِالْاٰخِرَةِ قُلُوْبُهُمْ مُّنْكِرَةٌ وَّهُمْ مُّسْتَكْبِرُوْنَ ﴾ (
النحل/16:22)
22.
Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa. Maka, orang-orang yang tidak beriman
kepada akhirat hatinya mengingkari (keesaan Allah). Mereka adalah orang-orang
yang sombong.
﴿ لَا جَرَمَ اَنَّ اللّٰهَ يَعْلَمُ مَا يُسِرُّوْنَ وَمَا
يُعْلِنُوْنَ ۗاِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُسْتَكْبِرِيْنَ ﴾ ( النحل/16:23)
23.
Tidak diragukan lagi bahwa Allah mengetahui apa yang mereka rahasiakan
dan apa yang mereka tampakkan. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang
sombong.
﴿ وَاِذَا قِيْلَ لَهُمْ مَّاذَآ اَنْزَلَ رَبُّكُمْ ۙقَالُوْٓا
اَسَاطِيْرُ الْاَوَّلِيْنَ ﴾ ( النحل/16:24)
24.
Apabila dikatakan kepada mereka, “Apa yang telah Tuhanmu turunkan?”
Mereka menjawab, “Dongeng-dongeng orang terdahulu.”
﴿ لِيَحْمِلُوْٓا اَوْزَارَهُمْ كَامِلَةً يَّوْمَ الْقِيٰمَةِ
ۙوَمِنْ اَوْزَارِ الَّذِيْنَ يُضِلُّوْنَهُمْ بِغَيْرِ عِلْمٍ ۗ اَلَا سَاۤءَ مَا
يَزِرُوْنَ ࣖ ﴾ ( النحل/16:25)
25.
(Ucapan mereka) menyebabkan mereka pada hari Kiamat memikul dosa-dosanya
sendiri secara utuh dan sebagian dosa orang-orang yang mereka sesatkan yang
tidak mengetahui (bahwa mereka disesatkan). Ingatlah, alangkah buruknya (dosa)
yang mereka pikul.
﴿ قَدْ مَكَرَ الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْ فَاَتَى اللّٰهُ
بُنْيَانَهُمْ مِّنَ الْقَوَاعِدِ فَخَرَّ عَلَيْهِمُ السَّقْفُ مِنْ فَوْقِهِمْ
وَاَتٰىهُمُ الْعَذَابُ مِنْ حَيْثُ لَا يَشْعُرُوْنَ ﴾ ( النحل/16:26)
26.
Sungguh, orang-orang sebelum mereka telah mengadakan tipu daya. Maka,
Allah menghancurkan rumah-rumah mereka mulai dari fondasinya, lalu atapnya
jatuh menimpa mereka dari atas. Azab itu datang kepada mereka dari arah yang
tidak mereka sadari.
﴿ ثُمَّ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ يُخْزِيْهِمْ وَيَقُوْلُ اَيْنَ
شُرَكَاۤءِيَ الَّذِيْنَ كُنْتُمْ تُشَاۤقُّوْنَ فِيْهِمْ ۗقَالَ الَّذِيْنَ
اُوْتُوا الْعِلْمَ اِنَّ الْخِزْيَ الْيَوْمَ وَالسُّوْۤءَ عَلَى الْكٰفِرِيْنَۙ
﴾ ( النحل/16:27)
27. Pada
hari Kiamat Dia kemudian menghinakan mereka dan berfirman, “Di manakah
sekutu-sekutu-Ku itu (yang karena membelanya) kamu selalu memusuhi mereka
(nabi-nabi dan orang yang beriman)?” Orang-orang yang dianugerahi ilmu berkata,
“Sesungguhnya kehinaan dan azab pada hari ini ditimpakan kepada orang-orang
kafir.
﴿ الَّذِيْنَ تَتَوَفّٰىهُمُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ ظَالِمِيْٓ
اَنْفُسِهِمْ ۖفَاَلْقَوُا السَّلَمَ مَا كُنَّا نَعْمَلُ مِنْ سُوْۤءٍ ۗبَلٰىٓ
اِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌۢ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ ﴾ ( النحل/16:28)
28.
(yaitu) orang yang dicabut nyawanya oleh malaikat dalam keadaan
(berbuat) zalim kepada diri sendiri, lalu mereka menyerahkan diri (sambil
berkata), “Kami tidak pernah mengerjakan suatu kejahatan pun.” (Malaikat
menjawab,) “Pernah! Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang telah kamu
kerjakan.”
﴿ فَادْخُلُوْٓا اَبْوَابَ جَهَنَّمَ خٰلِدِيْنَ فِيْهَا
ۗفَلَبِئْسَ مَثْوَى الْمُتَكَبِّرِيْنَ ﴾ ( النحل/16:29)
29.
Maka, masukilah pintu-pintu (neraka) Jahanam. Kamu kekal di dalamnya.
Itulah seburuk-buruk tempat (bagi) orang yang menyombongkan diri.
﴿ ۞ وَقِيْلَ لِلَّذِيْنَ اتَّقَوْا مَاذَآ اَنْزَلَ رَبُّكُمْ
ۗقَالُوْا خَيْرًا ۚلِلَّذِيْنَ اَحْسَنُوْا فِيْ هٰذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةٌ
ۗوَلَدَارُ الْاٰخِرَةِ خَيْرٌ ۗوَلَنِعْمَ دَارُ الْمُتَّقِيْنَۙ ﴾ (
النحل/16:30)
30.
Kemudian, dikatakan kepada orang yang bertakwa, “Apa yang telah Tuhanmu
turunkan?” Mereka menjawab, “Kebaikan.” Orang-orang yang berbuat baik di dunia
ini mendapat (balasan) yang baik. Sungguh, negeri akhirat pasti lebih baik.
Itulah sebaik-baik tempat (bagi) orang-orang yang bertakwa,
﴿ جَنّٰتُ عَدْنٍ يَّدْخُلُوْنَهَا تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا
الْاَنْهٰرُ لَهُمْ فِيْهَا مَا يَشَاۤءُوْنَ ۗ كَذٰلِكَ يَجْزِى اللّٰهُ
الْمُتَّقِيْنَۙ ﴾ ( النحل/16:31)
31.
(yaitu) surga-surga ‘Adn yang mereka masuki. Sungai-sungai mengalir di
bawahnya. Di dalam (surga) itu mereka mendapat segala yang mereka inginkan.
Demikianlah Allah memberi balasan kepada orang-orang yang bertakwa.
﴿ الَّذِيْنَ تَتَوَفّٰىهُمُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ طَيِّبِيْنَ
ۙيَقُوْلُوْنَ سَلٰمٌ عَلَيْكُمُ ادْخُلُوا الْجَنَّةَ بِمَا كُنْتُمْ
تَعْمَلُوْنَ ﴾ ( النحل/16:32)
32.
(Yaitu) orang-orang yang diwafatkan oleh malaikat dalam keadaan
baik.414) Mereka (para malaikat) mengatakan, “Salāmun ‘alaikum (semoga
keselamatan tercurah kepadamu). Masuklah ke dalam surga karena apa yang telah
kamu kerjakan.”
414) Maksudnya adalah wafat dalam keadaan suci
dari kekufuran dan kemaksiatan atau dapat juga berarti mereka wafat dalam
keadaan senang karena ada berita gembira dari malaikat bahwa mereka akan masuk
surga.
﴿ هَلْ يَنْظُرُوْنَ اِلَّآ اَنْ تَأْتِيَهُمُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ
اَوْ يَأْتِيَ اَمْرُ رَبِّكَ ۗ كَذٰلِكَ فَعَلَ الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْ
ۗوَمَا ظَلَمَهُمُ اللّٰهُ وَلٰكِنْ كَانُوْٓا اَنْفُسَهُمْ يَظْلِمُوْنَ ﴾ (
النحل/16:33)
33.
Adakah yang mereka (orang kafir) tunggu selain kedatangan para malaikat
kepadanya415) atau perintah Tuhanmu?416) Demikianlah orang-orang (kafir)
sebelumnya berbuat. Allah tidak menzalimi mereka, justru merekalah yang
(selalu) menzalimi diri mereka sendiri.
415) Maksudnya adalah kedatangan malaikat untuk
mencabut nyawa mereka.-><-416) Maksudnya adalah kedatangan azab dari
Allah Swt. untuk memusnahkan mereka.
﴿ فَاَصَابَهُمْ سَيِّاٰتُ مَا عَمِلُوْا وَحَاقَ بِهِمْ مَّا
كَانُوْا بِهٖ يَسْتَهْزِءُوْنَ ࣖ ﴾ ( النحل/16:34)
34.
Maka, mereka ditimpa azab (akibat) perbuatan mereka dan diliputi oleh
azab yang dahulu mereka selalu perolok-olokkan.
﴿ وَقَالَ الَّذِيْنَ اَشْرَكُوْا لَوْ شَاۤءَ اللّٰهُ مَا
عَبَدْنَا مِنْ دُوْنِهٖ مِنْ شَيْءٍ نَّحْنُ وَلَآ اٰبَاۤؤُنَا وَلَا حَرَّمْنَا
مِنْ دُوْنِهٖ مِنْ شَيْءٍ ۗ كَذٰلِكَ فَعَلَ الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْ ۚفَهَلْ
عَلَى الرُّسُلِ اِلَّا الْبَلٰغُ الْمُبِيْنُ ﴾ ( النحل/16:35)
35.
Orang-orang yang musyrik berkata, “Seandainya Allah menghendaki, niscaya
kami dan nenek moyang kami tidak akan menyembah sesuatu apa pun selain-Nya dan
tidak (pula) mengharamkan sesuatu pun tanpa (ketetapan)-Nya.” Demikianlah
orang-orang (kafir) sebelumnya berbuat. Bukankah kewajiban para rasul hanya
menyampaikan (amanat Allah) dengan jelas?
﴿ وَلَقَدْ بَعَثْنَا فِيْ كُلِّ اُمَّةٍ رَّسُوْلًا اَنِ
اعْبُدُوا اللّٰهَ وَاجْتَنِبُوا الطَّاغُوْتَۚ فَمِنْهُمْ مَّنْ هَدَى اللّٰهُ
وَمِنْهُمْ مَّنْ حَقَّتْ عَلَيْهِ الضَّلٰلَةُ ۗ فَسِيْرُوْا فِى الْاَرْضِ
فَانْظُرُوْا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُكَذِّبِيْنَ ﴾ ( النحل/16:36)
36.
Sungguh, Kami telah mengutus seorang rasul untuk setiap umat (untuk
menyerukan), “Sembahlah Allah dan jauhilah tagut!” Di antara mereka ada yang
diberi petunjuk oleh Allah dan ada pula yang ditetapkan dalam kesesatan.417)
Maka, berjalanlah kamu di bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang yang
mendustakan (rasul-rasul).
417) Lihat catatan kaki surah al-Baqarah/2: 26.
﴿ اِنْ تَحْرِصْ عَلٰى هُدٰىهُمْ فَاِنَّ اللّٰهَ لَا يَهْدِيْ
مَنْ يُّضِلُّ وَمَا لَهُمْ مِّنْ نّٰصِرِيْنَ ﴾ ( النحل/16:37)
37. Jika
engkau (Nabi Muhammad) berusaha keras untuk memberi mereka petunjuk, maka
sesungguhnya Allah tidak akan memberi petunjuk kepada orang yang telah Dia
sesatkan dan mereka tidak mempunyai penolong.
﴿ وَاَقْسَمُوْا بِاللّٰهِ جَهْدَ اَيْمَانِهِمْۙ لَا يَبْعَثُ
اللّٰهُ مَنْ يَّمُوْتُۗ بَلٰى وَعْدًا عَلَيْهِ حَقًّا وَّلٰكِنَّ اَكْثَرَ
النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَۙ ﴾ ( النحل/16:38)
38.
Mereka sungguh-sungguh bersumpah dengan (nama) Allah, “Allah tidak akan
membangkitkan orang yang mati.” Bukan demikian (justru Allah pasti akan
membangkitkannya). (Yang demikian ini) adalah janji yang pasti Dia penuhi,
tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui,
﴿ لِيُبَيِّنَ لَهُمُ الَّذِيْ يَخْتَلِفُوْنَ فِيْهِ وَلِيَعْلَمَ
الَّذِيْنَ كَفَرُوْٓا اَنَّهُمْ كَانُوْا كٰذِبِيْنَ ﴾ ( النحل/16:39)
39.
supaya Dia menjelaskan kepada mereka apa yang mereka perselisihkan, dan
supaya orang-orang yang kufur mengetahui bahwa mereka adalah para pendusta.
﴿ اِنَّمَا قَوْلُنَا لِشَيْءٍ اِذَآ اَرَدْنٰهُ اَنْ نَّقُوْلَ
لَهٗ كُنْ فَيَكُوْنُ ࣖ ﴾ ( النحل/16:40)
40.
Sesungguhnya firman Kami terhadap sesuatu apabila Kami menghendakinya,
hanya (dengan) berfirman kepadanya, “Jadilah!” Maka, jadilah sesuatu itu.
﴿ وَالَّذِيْنَ هَاجَرُوْا فِى اللّٰهِ مِنْۢ بَعْدِ مَا ظُلِمُوْا
لَنُبَوِّئَنَّهُمْ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً ۗوَلَاَجْرُ الْاٰخِرَةِ اَكْبَرُۘ
لَوْ كَانُوْا يَعْلَمُوْنَۙ ﴾ ( النحل/16:41)
41.
Orang yang berhijrah karena Allah setelah mereka dizalimi, pasti Kami
akan memberikan tempat yang baik kepada mereka di dunia. Pahala di akhirat
pasti lebih besar, sekiranya mereka mengetahui,
﴿ الَّذِيْنَ صَبَرُوْا وَعَلٰى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُوْنَ ﴾ (
النحل/16:42)
42.
(yaitu) orang-orang yang sabar dan hanya kepada Tuhan mereka bertawakal.
﴿ وَمَآ اَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ اِلَّا رِجَالًا نُّوْحِيْٓ
اِلَيْهِمْ فَسْـَٔلُوْٓا اَهْلَ الذِّكْرِ اِنْ كُنْتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَۙ ﴾ (
النحل/16:43)
43. Kami
tidak mengutus sebelum engkau (Nabi Muhammad), melainkan laki-laki yang Kami
beri wahyu kepadanya. Maka, bertanyalah kepada orang-orang yang mempunyai
pengetahuan418) jika kamu tidak mengetahui.
418) Yakni orang yang mempunyai pengetahuan
tentang nabi dan kitab-kitab.
﴿ بِالْبَيِّنٰتِ وَالزُّبُرِۗ وَاَنْزَلْنَآ اِلَيْكَ الذِّكْرَ
لِتُبَيِّنَ لِلنَّاسِ مَا نُزِّلَ اِلَيْهِمْ وَلَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُوْنَ ﴾ (
النحل/16:44)
44.
(Kami mengutus mereka) dengan (membawa) bukti-bukti yang jelas
(mukjizat) dan kitab-kitab. Kami turunkan aż-Żikr (Al-Qur’an) kepadamu agar
engkau menerangkan kepada manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka dan
agar mereka memikirkan.
﴿ اَفَاَمِنَ الَّذِيْنَ مَكَرُوا السَّيِّاٰتِ اَنْ يَّخْسِفَ
اللّٰهُ بِهِمُ الْاَرْضَ اَوْ يَأْتِيَهُمُ الْعَذَابُ مِنْ حَيْثُ لَا
يَشْعُرُوْنَۙ ﴾ ( النحل/16:45)
45.
Apakah orang-orang yang membuat tipu daya yang jahat itu merasa aman
(dari bencana) dibenamkannya bumi oleh Allah bersama mereka atau (terhadap)
datangnya siksa kepada mereka dari arah yang tidak mereka sadari.
﴿ اَوْ يَأْخُذَهُمْ فِيْ تَقَلُّبِهِمْ فَمَا هُمْ
بِمُعْجِزِيْنَۙ ﴾ ( النحل/16:46)
46.
Atau, Allah mengazab mereka pada waktu mereka dalam perjalanan sehingga
mereka tidak berdaya menolak (azab itu).
﴿ اَوْ يَأْخُذَهُمْ عَلٰى تَخَوُّفٍۗ فَاِنَّ رَبَّكُمْ
لَرَءُوْفٌ رَّحِيْمٌ ﴾ ( النحل/16:47)
47.
Atau, Allah mengazab mereka dengan kekurangan (secara berangsur-angsur
sampai binasa).419) Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
419) Kekurangan itu meliputi harta, jiwa, raga,
dan sebagainya. Menurut sebagian mufasir, takhawwuf berarti ‘dalam keadaan
takut’.
﴿ اَوَلَمْ يَرَوْا اِلٰى مَا خَلَقَ اللّٰهُ مِنْ شَيْءٍ
يَّتَفَيَّؤُا ظِلٰلُهٗ عَنِ الْيَمِيْنِ وَالشَّمَاۤىِٕلِ سُجَّدًا لِّلّٰهِ
وَهُمْ دَاخِرُوْنَ ﴾ ( النحل/16:48)
48. Apakah mereka tidak memperhatikan segala
sesuatu yang diciptakan Allah, bayang-bayangnya berbolak-balik ke kanan dan ke
kiri (dalam keadaan) sujud kepada Allah, sedangkan mereka rendah hati.
﴿ وَلِلّٰهِ يَسْجُدُ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِ
مِنْ دَاۤبَّةٍ وَّالْمَلٰۤىِٕكَةُ وَهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ ﴾ ( النحل/16:49)
49.
Hanya kepada Allah bersujud segala apa yang ada di langit dan apa yang
ada di bumi, yaitu semua makhluk yang bergerak (bernyawa). Para malaikat (juga
bersujud) dan mereka tidak menyombongkan diri.
﴿ يَخَافُوْنَ رَبَّهُمْ مِّنْ فَوْقِهِمْ وَيَفْعَلُوْنَ مَا
يُؤْمَرُوْنَ ࣖ ۩ ﴾ ( النحل/16:50)
50.
Mereka takut kepada Tuhan mereka yang (berkuasa) di atas mereka dan melaksanakan
apa yang diperintahkan (kepada mereka).
﴿ ۞ وَقَالَ اللّٰهُ لَا تَتَّخِذُوْٓا اِلٰهَيْنِ اثْنَيْنِۚ
اِنَّمَا هُوَ اِلٰهٌ وَّاحِدٌ فَاِيَّايَ فَارْهَبُوْنِ ﴾ ( النحل/16:51)
51.
Allah berfirman, “Janganlah kamu menyembah dua tuhan. Sesungguhnya hanya
Dialah Tuhan Yang Maha Esa. Maka, hendaklah kepada-Ku saja kamu takut.”
﴿ وَلَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَلَهُ الدِّيْنُ
وَاصِبًاۗ اَفَغَيْرَ اللّٰهِ تَتَّقُوْنَ ﴾ ( النحل/16:52)
52.
Hanya milik-Nya segala apa yang ada di langit dan di bumi serta hanya
kepada-Nya ketaatan selama-lamanya. Mengapa kepada selain Allah kamu bertakwa?
﴿ وَمَا بِكُمْ مِّنْ نِّعْمَةٍ فَمِنَ اللّٰهِ ثُمَّ اِذَا
مَسَّكُمُ الضُّرُّ فَاِلَيْهِ تَجْـَٔرُوْنَۚ ﴾ ( النحل/16:53)
53.
Segala nikmat yang ada padamu (datangnya) dari Allah. Kemudian, apabila
kamu ditimpa kemudaratan, kepada-Nyalah kamu meminta pertolongan.
﴿ ثُمَّ اِذَا كَشَفَ الضُّرَّ عَنْكُمْ اِذَا فَرِيْقٌ مِّنْكُمْ
بِرَبِّهِمْ يُشْرِكُوْنَۙ ﴾ ( النحل/16:54)
54.
Kemudian, apabila Dia telah menghilangkan kemudaratan darimu, tiba-tiba
segolongan dari kamu mempersekutukan Tuhan mereka (dengan yang lain).
﴿ لِيَكْفُرُوْا بِمَآ اٰتَيْنٰهُمْۗ فَتَمَتَّعُوْاۗ فَسَوْفَ
تَعْلَمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:55)
55.
Biarkan mereka (orang-orang musyrik) mengingkari apa yang telah Kami
anugerahkan kepada mereka. Bersenang-senanglah, kelak kamu akan mengetahui
(akibat buruk perbuatanmu).
﴿ وَيَجْعَلُوْنَ لِمَا لَا يَعْلَمُوْنَ نَصِيْبًا مِّمَّا
رَزَقْنٰهُمْۗ تَاللّٰهِ لَتُسْـَٔلُنَّ عَمَّا كُنْتُمْ تَفْتَرُوْنَ ﴾ (
النحل/16:56)
56.
Mereka menyediakan bagian dari rezeki yang telah Kami anugerahkan kepada
mereka untuk (berhala-berhala) yang tidak mereka ketahui (kekuasaannya). Demi
Allah, kamu pasti akan ditanyai tentang apa yang kamu ada-adakan.
﴿ وَيَجْعَلُوْنَ لِلّٰهِ الْبَنٰتِ سُبْحٰنَهٗۙ وَلَهُمْ مَّا
يَشْتَهُوْنَ ﴾ ( النحل/16:57)
57.
Mereka menetapkan bagi Allah anak-anak perempuan; Mahasuci Dia,
sedangkan untuk mereka sendiri apa yang mereka sukai (anak-anak laki-laki).420)
420) Perkataan mereka bahwa Allah Swt.
mempunyai anak perempuan, yaitu yang berwujud para malaikat, dipicu kebencian
mereka kepada anak perempuan, sebagaimana tersebut dalam ayat Al-Qur’an
berikutnya.
﴿ وَاِذَا بُشِّرَ اَحَدُهُمْ بِالْاُنْثٰى ظَلَّ وَجْهُهٗ
مُسْوَدًّا وَّهُوَ كَظِيْمٌۚ ﴾ ( النحل/16:58)
58.
(Padahal,) apabila salah seorang dari mereka diberi kabar tentang
(kelahiran) anak perempuan, wajahnya menjadi hitam (merah padam) dan dia sangat
marah (sedih dan malu).
﴿ يَتَوٰرٰى مِنَ الْقَوْمِ مِنْ سُوْۤءِ مَا بُشِّرَ بِهٖۗ
اَيُمْسِكُهٗ عَلٰى هُوْنٍ اَمْ يَدُسُّهٗ فِى التُّرَابِۗ اَلَا سَاۤءَ مَا
يَحْكُمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:59)
59. Dia
bersembunyi dari orang banyak karena kabar buruk yang disampaikan kepadanya.
Apakah dia akan memeliharanya dengan (menanggung) kehinaan atau akan
membenamkannya ke dalam tanah (hidup-hidup)? Ingatlah, alangkah buruk (putusan)
yang mereka tetapkan itu!
﴿ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ بِالْاٰخِرَةِ مَثَلُ السَّوْءِۚ
وَلِلّٰهِ الْمَثَلُ الْاَعْلٰىۗ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ ࣖ ﴾ (
النحل/16:60)
60.
Orang-orang yang tidak beriman pada (kehidupan) akhirat mempunyai sifat
yang buruk, sedangkan Allah mempunyai sifat Yang Mahatinggi. Dia Mahaperkasa
lagi Mahabijaksana.
﴿ وَلَوْ يُؤَاخِذُ اللّٰهُ النَّاسَ بِظُلْمِهِمْ مَّا تَرَكَ
عَلَيْهَا مِنْ دَاۤبَّةٍ وَّلٰكِنْ يُّؤَخِّرُهُمْ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّىۚ
فَاِذَا جَاۤءَ اَجَلُهُمْ لَا يَسْتَأْخِرُوْنَ سَاعَةً وَّلَا يَسْتَقْدِمُوْنَ
﴾ ( النحل/16:61)
61.
Seandainya Allah menghukum manusia karena kezaliman mereka, niscaya Dia
tidak meninggalkan satu makhluk melata pun di atasnya (bumi), tetapi Dia
menangguhkan mereka sampai waktu yang sudah ditentukan. Maka, apabila ajalnya
tiba, mereka tidak dapat meminta penundaan dan percepatan sesaat pun.
﴿ وَيَجْعَلُوْنَ لِلّٰهِ مَا يَكْرَهُوْنَ وَتَصِفُ
اَلْسِنَتُهُمُ الْكَذِبَ اَنَّ لَهُمُ الْحُسْنٰى لَا جَرَمَ اَنَّ لَهُمُ
النَّارَ وَاَنَّهُمْ مُّفْرَطُوْنَ ﴾ ( النحل/16:62)
62.
Mereka menetapkan bagi Allah apa yang mereka sendiri membencinya dan
lidah mereka mengucapkan kebohongan bahwa sesungguhnya bagi merekalah (balasan)
yang terbaik (surga). Tidak diragukan bahwa nerakalah (tempat yang layak) bagi
mereka dan sesungguhnya mereka segera akan dimasukkan (ke dalamnya).
﴿ تَاللّٰهِ لَقَدْ اَرْسَلْنَآ اِلٰٓى اُمَمٍ مِّنْ قَبْلِكَ
فَزَيَّنَ لَهُمُ الشَّيْطٰنُ اَعْمَالَهُمْ فَهُوَ وَلِيُّهُمُ الْيَوْمَ
وَلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ ﴾ ( النحل/16:63)
63. Demi
Allah, sungguh Kami telah mengutus (rasul-rasul) kepada umat-umat sebelum
engkau (Nabi Muhammad). Akan tetapi, setan menjadikan perbuatan mereka (yang
buruk) terasa indah bagi mereka sehingga ia (setan) menjadi pemimpin mereka
pada hari ini (di dunia) dan bagi mereka azab yang sangat pedih (di akhirat).
﴿ وَمَآ اَنْزَلْنَا عَلَيْكَ الْكِتٰبَ اِلَّا لِتُبَيِّنَ
لَهُمُ الَّذِى اخْتَلَفُوْا فِيْهِۙ وَهُدًى وَّرَحْمَةً لِّقَوْمٍ يُّؤْمِنُوْنَ
﴾ ( النحل/16:64)
64. Kami
tidak menurunkan Kitab (Al-Qur’an) ini kepadamu (Nabi Muhammad), kecuali agar
engkau menjelaskan kepada mereka apa yang mereka perselisihkan serta menjadi
petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman.
﴿ وَاللّٰهُ اَنْزَلَ مِنَ السَّمَاۤءِ مَاۤءً فَاَحْيَا بِهِ
الْاَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَاۗ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيَةً لِّقَوْمٍ يَّسْمَعُوْنَ
ࣖ ﴾ ( النحل/16:65)
65.
Allah menurunkan air (hujan) dari langit dan dengannya (air itu) Allah
menghidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya. Sesungguhnya pada yang demikian
itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang mendengarkan
(pelajaran dengan perhatian dan penghayatan).
﴿ وَاِنَّ لَكُمْ فِى الْاَنْعَامِ لَعِبْرَةً ۚ نُسْقِيْكُمْ
مِّمَّا فِيْ بُطُوْنِهٖ مِنْۢ بَيْنِ فَرْثٍ وَّدَمٍ لَّبَنًا خَالِصًا
سَاۤىِٕغًا لِّلشّٰرِبِيْنَ ﴾ ( النحل/16:66)
66.
Sesungguhnya pada hewan ternak itu benar-benar terdapat pelajaran bagi
kamu. Kami memberi kamu minum dari sebagian apa yang ada dalam perutnya, dari
antara kotoran dan darah (berupa) susu murni yang mudah ditelan oleh
orang-orang yang meminumnya.
﴿ وَمِنْ ثَمَرٰتِ النَّخِيْلِ وَالْاَعْنَابِ تَتَّخِذُوْنَ
مِنْهُ سَكَرًا وَّرِزْقًا حَسَنًاۗ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيَةً لِّقَوْمٍ
يَّعْقِلُوْنَ ﴾ ( النحل/16:67)
67. Dari
buah kurma dan anggur, kamu membuat minuman yang memabukkan dan rezeki yang
baik. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran
Allah) bagi kaum yang mengerti.
﴿ وَاَوْحٰى رَبُّكَ اِلَى النَّحْلِ اَنِ اتَّخِذِيْ مِنَ
الْجِبَالِ بُيُوْتًا وَّمِنَ الشَّجَرِ وَمِمَّا يَعْرِشُوْنَۙ ﴾ ( النحل/16:68)
68.
Tuhanmu mengilhamkan kepada lebah, “Buatlah sarang-sarang di pegunungan,
pepohonan, dan bangunan yang dibuat oleh manusia.
﴿ ثُمَّ كُلِيْ مِنْ كُلِّ الثَّمَرٰتِ فَاسْلُكِيْ سُبُلَ رَبِّكِ
ذُلُلًاۗ يَخْرُجُ مِنْۢ بُطُوْنِهَا شَرَابٌ مُّخْتَلِفٌ اَلْوَانُهٗ ۖفِيْهِ
شِفَاۤءٌ لِّلنَّاسِۗ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيَةً لِّقَوْمٍ يَّتَفَكَّرُوْنَ ﴾ (
النحل/16:69)
69.
Kemudian, makanlah (wahai lebah) dari segala (macam) buah-buahan lalu
tempuhlah jalan-jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu).” Dari perutnya
itu keluar minuman (madu) yang beraneka warnanya. Di dalamnya terdapat obat
bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda
(kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.
﴿ وَاللّٰهُ خَلَقَكُمْ ثُمَّ يَتَوَفّٰىكُمْ وَمِنْكُمْ مَّنْ
يُّرَدُّ اِلٰٓى اَرْذَلِ الْعُمُرِ لِكَيْ لَا يَعْلَمَ بَعْدَ عِلْمٍ شَيْـًٔاۗ
اِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ قَدِيْرٌ ࣖ ﴾ ( النحل/16:70)
70.
Allah telah menciptakanmu, kemudian mewafatkanmu. Di antara kamu ada
yang dikembalikan pada usia yang tua renta (pikun) sehingga dia tidak
mengetahui lagi sesuatu yang pernah diketahuinya. Sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui lagi Mahakuasa.
﴿ وَاللّٰهُ فَضَّلَ بَعْضَكُمْ عَلٰى بَعْضٍ فِى الرِّزْقِۚ فَمَا
الَّذِيْنَ فُضِّلُوْا بِرَاۤدِّيْ رِزْقِهِمْ عَلٰى مَا مَلَكَتْ اَيْمَانُهُمْ
فَهُمْ فِيْهِ سَوَاۤءٌۗ اَفَبِنِعْمَةِ اللّٰهِ يَجْحَدُوْنَ ﴾ ( النحل/16:71)
71.
Allah melebihkan sebagian kamu atas sebagian yang lain dalam hal rezeki.
Akan tetapi, orang-orang yang dilebihkan (rezekinya itu) tidak mau memberikan
rezekinya kepada para hamba sahaya yang mereka miliki sehingga mereka sama-sama
(merasakan) rezeki itu. Mengapa terhadap nikmat Allah mereka ingkar?
﴿ وَاللّٰهُ جَعَلَ لَكُمْ مِّنْ اَنْفُسِكُمْ اَزْوَاجًا
وَّجَعَلَ لَكُمْ مِّنْ اَزْوَاجِكُمْ بَنِيْنَ وَحَفَدَةً وَّرَزَقَكُمْ مِّنَ
الطَّيِّبٰتِۗ اَفَبِالْبَاطِلِ يُؤْمِنُوْنَ وَبِنِعْمَتِ اللّٰهِ هُمْ
يَكْفُرُوْنَۙ ﴾ ( النحل/16:72)
72.
Allah menjadikan bagimu pasangan (suami atau istri) dari jenis kamu
sendiri, menjadikan bagimu dari pasanganmu anak-anak dan cucu-cucu, serta
menganugerahi kamu rezeki yang baik-baik. Mengapa terhadap yang batil mereka
beriman, sedangkan terhadap nikmat Allah mereka ingkar?
﴿ وَيَعْبُدُوْنَ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ مَا لَا يَمْلِكُ لَهُمْ
رِزْقًا مِّنَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ شَيْـًٔا وَّلَا يَسْتَطِيْعُوْنَ ۚ ﴾ (
النحل/16:73)
73.
Mereka menyembah selain Allah, sesuatu yang sama sekali tidak kuasa
memberikan rezeki sedikit pun kepada mereka, baik dari langit maupun dari bumi,
dan tidak akan sanggup (berbuat apa pun).
﴿ فَلَا تَضْرِبُوْا لِلّٰهِ الْاَمْثَالَ ۗاِنَّ اللّٰهَ يَعْلَمُ
وَاَنْتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:74)
74.
Maka, janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah. Sesungguhnya
Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.
﴿ ۞ ضَرَبَ اللّٰهُ مَثَلًا عَبْدًا مَّمْلُوْكًا لَّا يَقْدِرُ
عَلٰى شَيْءٍ وَّمَنْ رَّزَقْنٰهُ مِنَّا رِزْقًا حَسَنًا فَهُوَ يُنْفِقُ مِنْهُ
سِرًّا وَّجَهْرًاۗ هَلْ يَسْتَوٗنَ ۚ اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ ۗبَلْ اَكْثَرُهُمْ لَا
يَعْلَمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:75)
75.
Allah membuat perumpamaan seorang hamba sahaya di bawah kekuasaan orang
lain, yang tidak berdaya berbuat sesuatu, dengan seorang yang Kami anugerahi
rezeki yang baik dari Kami. Lalu, dia menginfakkan sebagian rezeki itu secara
sembunyi-sembunyi dan secara terang-terangan. Apakah mereka itu sama? Segala
puji bagi Allah, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.
﴿ وَضَرَبَ اللّٰهُ مَثَلًا رَّجُلَيْنِ اَحَدُهُمَآ اَبْكَمُ لَا
يَقْدِرُ عَلٰى شَيْءٍ وَّهُوَ كَلٌّ عَلٰى مَوْلٰىهُ ۗ اَيْنَمَا يُوَجِّهْهُّ
لَا يَأْتِ بِخَيْرٍ ۖهَلْ يَسْتَوِيْ هُوَۙ وَمَنْ يَّأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَهُوَ
عَلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ ࣖ ﴾ ( النحل/16:76)
76.
Allah (juga) membuat perumpamaan dua orang laki-laki, yang seorang bisu
tidak dapat berbuat sesuatu sehingga dia menjadi beban penanggungnya. Ke mana
saja disuruh (oleh penanggungnya itu), dia sama sekali tidak dapat mendatangkan
suatu kebaikan. Apakah sama orang itu dengan orang yang menyuruh berbuat adil
dan dia berada di jalan yang lurus?
﴿ وَلِلّٰهِ غَيْبُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ وَمَآ اَمْرُ
السَّاعَةِ اِلَّا كَلَمْحِ الْبَصَرِ اَوْ هُوَ اَقْرَبُۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلٰى
كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ ﴾ ( النحل/16:77)
77.
Milik Allah (segala) yang tersembunyi di langit dan di bumi. Urusan
kejadian Kiamat itu hanya seperti sekejap mata atau lebih cepat (lagi).
Sesungguhnya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.
﴿ وَاللّٰهُ اَخْرَجَكُمْ مِّنْۢ بُطُوْنِ اُمَّهٰتِكُمْ لَا
تَعْلَمُوْنَ شَيْـًٔاۙ وَّجَعَلَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالْاَبْصَارَ
وَالْاَفْـِٕدَةَ ۙ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ ﴾ ( النحل/16:78)
78.
Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui
sesuatu pun dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan, dan hati
nurani agar kamu bersyukur.
﴿ اَلَمْ يَرَوْا اِلَى الطَّيْرِ مُسَخَّرٰتٍ فِيْ جَوِّ
السَّمَاۤءِ ۗمَا يُمْسِكُهُنَّ اِلَّا اللّٰهُ ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ
لِّقَوْمٍ يُّؤْمِنُوْنَ ﴾ ( النحل/16:79)
79. Tidakkah
mereka memperhatikan burung-burung yang dapat terbang di angkasa dengan mudah.
Tidak ada yang menahannya selain Allah. Sesungguhnya pada yang demikian itu
benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang beriman.
﴿ وَاللّٰهُ جَعَلَ لَكُمْ مِّنْۢ بُيُوْتِكُمْ سَكَنًا وَّجَعَلَ
لَكُمْ مِّنْ جُلُوْدِ الْاَنْعَامِ بُيُوْتًا تَسْتَخِفُّوْنَهَا يَوْمَ
ظَعْنِكُمْ وَيَوْمَ اِقَامَتِكُمْ ۙ وَمِنْ اَصْوَافِهَا وَاَوْبَارِهَا
وَاَشْعَارِهَآ اَثَاثًا وَّمَتَاعًا اِلٰى حِيْنٍ ﴾ ( النحل/16:80)
80.
Allah menjadikan bagimu rumah sebagai tempat tinggal dan Dia menjadikan
bagimu dari kulit binatang ternak (sebagai) rumah (kemah) yang kamu merasa
ringan (membawa)-nya pada waktu kamu bepergian dan bermukim. (Dijadikan-Nya
pula) dari bulu domba, bulu unta, dan bulu kambing peralatan rumah tangga serta
kesenangan sampai waktu (tertentu).
﴿ وَاللّٰهُ جَعَلَ لَكُمْ مِّمَّا خَلَقَ ظِلٰلًا وَّجَعَلَ
لَكُمْ مِّنَ الْجِبَالِ اَكْنَانًا وَّجَعَلَ لَكُمْ سَرَابِيْلَ تَقِيْكُمُ
الْحَرَّ وَسَرَابِيْلَ تَقِيْكُمْ بَأْسَكُمْ ۚ كَذٰلِكَ يُتِمُّ نِعْمَتَهٗ
عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تُسْلِمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:81)
81.
Allah menjadikan tempat bernaung bagi kamu dari apa yang telah Dia
ciptakan. Dia menjadikan bagi kamu tempat-tempat tertutup (gua dan
lorong-lorong sebagai tempat tinggal) di gunung-gunung. Dia menjadikan pakaian
bagimu untuk melindungimu dari panas dan pakaian (baju besi) untuk melindungimu
dalam peperangan. Demikian Allah menyempurnakan nikmat-Nya kepadamu agar kamu
berserah diri (kepada-Nya).
﴿ فَاِنْ تَوَلَّوْا فَاِنَّمَا عَلَيْكَ الْبَلٰغُ الْمُبِيْنُ ﴾
( النحل/16:82)
82. Jika
mereka (kaum musyrik) berpaling, sesungguhnya kewajibanmu (Nabi Muhammad)
hanyalah (melakukan) penyampaian yang jelas.
﴿ يَعْرِفُوْنَ نِعْمَتَ اللّٰهِ ثُمَّ يُنْكِرُوْنَهَا
وَاَكْثَرُهُمُ الْكٰفِرُوْنَ ࣖ ﴾ ( النحل/16:83)
83.
Mereka mengetahui nikmat Allah, kemudian mengingkarinya dan kebanyakan
mereka adalah orang-orang kafir.
﴿ وَيَوْمَ نَبْعَثُ مِنْ كُلِّ اُمَّةٍ شَهِيْدًا ثُمَّ لَا
يُؤْذَنُ لِلَّذِيْنَ كَفَرُوْا وَلَا هُمْ يُسْتَعْتَبُوْنَ ﴾ ( النحل/16:84)
84.
(Ingatlah) hari (ketika) Kami menghadirkan seorang saksi (rasul) dari
setiap umat. Kemudian, orang-orang yang kufur tidak diizinkan (untuk membela
diri) dan tidak (pula) dibolehkan memohon ampunan.
﴿ وَاِذَا رَاَ الَّذِيْنَ ظَلَمُوا الْعَذَابَ فَلَا يُخَفَّفُ
عَنْهُمْ وَلَا هُمْ يُنْظَرُوْنَ ﴾ ( النحل/16:85)
85.
Apabila orang-orang yang berbuat zalim telah menyaksikan azab, mereka
tidak mendapat keringanan dan tidak (pula) diberi penangguhan.
﴿ وَاِذَا رَاَ الَّذِيْنَ اَشْرَكُوْا شُرَكَاۤءَهُمْ قَالُوْا
رَبَّنَا هٰٓؤُلَاۤءِ شُرَكَاۤؤُنَا الَّذِيْنَ كُنَّا نَدْعُوْا مِنْ دُوْنِكَۚ
فَاَلْقَوْا اِلَيْهِمُ الْقَوْلَ اِنَّكُمْ لَكٰذِبُوْنَۚ ﴾ ( النحل/16:86)
86. Apabila orang-orang yang mempersekutukan
(Allah) melihat sekutu-sekutu mereka, mereka berkata, “Wahai Tuhan kami, mereka
inilah sekutu-sekutu kami yang dahulu kami sembah selain Engkau.” Lalu
sekutu-sekutu mereka melontarkan ucapan kepada mereka, “Sesungguhnya kamu
benar-benar para pendusta.”
﴿ وَاَلْقَوْا اِلَى اللّٰهِ يَوْمَىِٕذِ ِۨالسَّلَمَ وَضَلَّ
عَنْهُمْ مَّا كَانُوْا يَفْتَرُوْنَ ﴾ ( النحل/16:87)
87. Pada
hari itu mereka menyatakan tunduk kepada Allah dan lenyaplah dari mereka apa
yang selalu mereka ada-adakan.
﴿ اَلَّذِيْنَ كَفَرُوْا وَصَدُّوْا عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ
زِدْنٰهُمْ عَذَابًا فَوْقَ الْعَذَابِ بِمَا كَانُوْا يُفْسِدُوْنَ ﴾ (
النحل/16:88)
88.
Orang-orang yang kufur dan menghalangi (manusia) dari jalan Allah, Kami
tambahkan kepada mereka siksaan demi siksaan karena mereka selalu berbuat
kerusakan.
﴿ وَيَوْمَ نَبْعَثُ فِيْ كُلِّ اُمَّةٍ شَهِيْدًا عَلَيْهِمْ
مِّنْ اَنْفُسِهِمْ وَجِئْنَا بِكَ شَهِيْدًا عَلٰى هٰٓؤُلَاۤءِۗ وَنَزَّلْنَا
عَلَيْكَ الْكِتٰبَ تِبْيَانًا لِّكُلِّ شَيْءٍ وَّهُدًى وَّرَحْمَةً وَّبُشْرٰى
لِلْمُسْلِمِيْنَ ࣖ ﴾ ( النحل/16:89)
89.
(Ingatlah) hari (ketika) Kami menghadirkan seorang saksi (rasul) kepada
setiap umat dari (kalangan) mereka sendiri dan Kami mendatangkan engkau (Nabi
Muhammad) menjadi saksi atas mereka. Kami turunkan Kitab (Al-Qur’an) kepadamu
untuk menjelaskan segala sesuatu sebagai petunjuk, rahmat, dan kabar gembira
bagi orang-orang muslim.
﴿ ۞ اِنَّ اللّٰهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ
وَاِيْتَاۤئِ ذِى الْقُرْبٰى وَيَنْهٰى عَنِ الْفَحْشَاۤءِ وَالْمُنْكَرِ
وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ ﴾ ( النحل/16:90)
90.
Sesungguhnya Allah menyuruh berlaku adil, berbuat kebajikan, dan
memberikan bantuan kepada kerabat. Dia (juga) melarang perbuatan keji,
kemungkaran, dan permusuhan. Dia memberi pelajaran kepadamu agar kamu selalu
ingat.
﴿ وَاَوْفُوْا بِعَهْدِ اللّٰهِ اِذَا عَاهَدْتُّمْ وَلَا
تَنْقُضُوا الْاَيْمَانَ بَعْدَ تَوْكِيْدِهَا وَقَدْ جَعَلْتُمُ اللّٰهَ
عَلَيْكُمْ كَفِيْلًا ۗاِنَّ اللّٰهَ يَعْلَمُ مَا تَفْعَلُوْنَ ﴾ ( النحل/16:91)
91.
Tepatilah janji dengan Allah apabila kamu berjanji. Janganlah kamu
melanggar sumpah(-mu) setelah meneguhkannya, sedangkan kamu telah menjadikan
Allah sebagai saksimu (terhadap sumpah itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa
yang kamu kerjakan.
﴿ وَلَا تَكُوْنُوْا كَالَّتِيْ نَقَضَتْ غَزْلَهَا مِنْۢ بَعْدِ
قُوَّةٍ اَنْكَاثًاۗ تَتَّخِذُوْنَ اَيْمَانَكُمْ دَخَلًا ۢ بَيْنَكُمْ اَنْ
تَكُوْنَ اُمَّةٌ هِيَ اَرْبٰى مِنْ اُمَّةٍ ۗاِنَّمَا يَبْلُوْكُمُ اللّٰهُ بِهٖۗ
وَلَيُبَيِّنَنَّ لَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ مَا كُنْتُمْ فِيْهِ تَخْتَلِفُوْنَ ﴾
( النحل/16:92)
92.
Janganlah kamu seperti seorang perempuan yang menguraikan tenunannya
yang sudah dipintal dengan kuat menjadi cerai-berai kembali. Kamu menjadikan
sumpahmu sebagai alat penipu di antaramu karena ada (kecenderungan memihak
kepada) satu golongan yang lebih banyak kelebihannya (jumlah, harta, kekuatan,
pengaruh, dan sebagainya) daripada golongan yang lain. Sesungguhnya Allah hanya
menguji kamu dengan hal itu dan pasti pada hari Kiamat Allah akan menjelaskan
kepadamu apa yang selalu kamu perselisihkan.
﴿ وَلَوْ شَاۤءَ اللّٰهُ لَجَعَلَكُمْ اُمَّةً وَّاحِدَةً
وَّلٰكِنْ يُّضِلُّ مَنْ يَّشَاۤءُ وَيَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُۗ وَلَتُسْـَٔلُنَّ
عَمَّا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ ﴾ ( النحل/16:93)
93.
Seandainya Allah berkehendak, niscaya Dia menjadikanmu satu umat (saja).
Akan tetapi, Dia menyesatkan siapa yang Dia kehendaki dan memberi petunjuk
kepada siapa yang Dia kehendaki (berdasarkan kesiapannya untuk menerima
petunjuk). Kamu pasti akan ditanya tentang apa yang kamu kerjakan.
﴿ وَلَا تَتَّخِذُوْٓا اَيْمَانَكُمْ دَخَلًا ۢ بَيْنَكُمْ
فَتَزِلَّ قَدَمٌۢ بَعْدَ ثُبُوْتِهَا وَتَذُوْقُوا السُّوْۤءَ بِمَا صَدَدْتُّمْ
عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ ۚوَلَكُمْ عَذَابٌ عَظِيْمٌ ﴾ ( النحل/16:94)
94.
Janganlah kamu jadikan sumpah-sumpahmu sebagai alat penipu di antara
kamu, yang menyebabkan kakimu tergelincir setelah kukuh tegaknya dan kamu akan
merasakan keburukan karena kamu menghalangi (manusia) dari jalan Allah dan bagi
kamu azab yang besar.
﴿ وَلَا تَشْتَرُوْا بِعَهْدِ اللّٰهِ ثَمَنًا قَلِيْلًاۗ اِنَّمَا
عِنْدَ اللّٰهِ هُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:95)
95.
Janganlah kamu jual perjanjian (dengan) Allah dengan harga murah.
Sesungguhnya apa yang ada di sisi Allah itulah yang lebih baik bagimu jika kamu
mengetahui.
﴿ مَا عِنْدَكُمْ يَنْفَدُ وَمَا عِنْدَ اللّٰهِ بَاقٍۗ وَلَنَجْزِيَنَّ
الَّذِيْنَ صَبَرُوْٓا اَجْرَهُمْ بِاَحْسَنِ مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ ﴾ (
النحل/16:96)
96. Apa
yang ada di sisimu akan lenyap dan apa yang ada di sisi Allah adalah kekal.
Kami pasti akan memberi balasan kepada orang-orang yang sabar dengan pahala
yang lebih baik daripada apa yang selalu mereka kerjakan.
﴿ مَنْ عَمِلَ صَالِحًا مِّنْ ذَكَرٍ اَوْ اُنْثٰى وَهُوَ مُؤْمِنٌ
فَلَنُحْيِيَنَّهٗ حَيٰوةً طَيِّبَةًۚ وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ اَجْرَهُمْ بِاَحْسَنِ
مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ ﴾ ( النحل/16:97)
97.
Siapa yang mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan,
sedangkan dia seorang mukmin, sungguh, Kami pasti akan berikan kepadanya
kehidupan yang baik421) dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih
baik daripada apa yang selalu mereka kerjakan.
421) Ayat ini menekankan bahwa laki-laki dan
perempuan mendapat pahala yang sama dan bahwa amal kebajikan harus dilandasi
iman.
﴿ فَاِذَا قَرَأْتَ الْقُرْاٰنَ فَاسْتَعِذْ بِاللّٰهِ مِنَ
الشَّيْطٰنِ الرَّجِيْمِ ﴾ ( النحل/16:98)
98.
Apabila engkau hendak membaca Al-Qur’an, mohonlah pelindungan kepada
Allah dari setan yang terkutuk.
﴿ اِنَّهٗ لَيْسَ لَهٗ سُلْطٰنٌ عَلَى الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا
وَعَلٰى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُوْنَ ﴾ ( النحل/16:99)
99.
Sesungguhnya ia (setan) tidak memiliki pengaruh terhadap orang-orang
yang beriman dan bertawakal hanya kepada Tuhan mereka.
﴿ اِنَّمَا سُلْطٰنُهٗ عَلَى الَّذِيْنَ يَتَوَلَّوْنَهٗ
وَالَّذِيْنَ هُمْ بِهٖ مُشْرِكُوْنَ ࣖ ﴾ ( النحل/16:100)
100.
Pengaruhnya hanyalah terhadap orang-orang yang menjadikannya pemimpin
dan orang-orang yang menjadi musyrik karena (tipu daya)-nya.
﴿ وَاِذَا بَدَّلْنَآ اٰيَةً مَّكَانَ اٰيَةٍ ۙوَّاللّٰهُ
اَعْلَمُ بِمَا يُنَزِّلُ قَالُوْٓا اِنَّمَآ اَنْتَ مُفْتَرٍۗ بَلْ اَكْثَرُهُمْ
لَا يَعْلَمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:101)
101.
Apabila Kami ganti suatu ayat di tempat ayat yang lain, padahal Allah
lebih mengetahui apa yang diturunkan-Nya, mereka berkata, “Sesungguhnya engkau
(Nabi Muhammad) adalah pembuat kebohongan.” Bahkan kebanyakan mereka tidak
mengetahui.
﴿ قُلْ نَزَّلَهٗ رُوْحُ الْقُدُسِ مِنْ رَّبِّكَ بِالْحَقِّ
لِيُثَبِّتَ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَهُدًى وَّبُشْرٰى لِلْمُسْلِمِيْنَ ﴾ (
النحل/16:102)
102.
Katakanlah (Nabi Muhammad), “Ruhulkudus (Jibril) menurunkannya
(Al-Qur’an) dari Tuhanmu dengan hak untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang
telah beriman dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang muslim
(yang berserah diri kepada Allah).”
﴿ وَلَقَدْ نَعْلَمُ اَنَّهُمْ يَقُوْلُوْنَ اِنَّمَا يُعَلِّمُهٗ
بَشَرٌۗ لِسَانُ الَّذِيْ يُلْحِدُوْنَ اِلَيْهِ اَعْجَمِيٌّ وَّهٰذَا لِسَانٌ
عَرَبِيٌّ مُّبِيْنٌ ﴾ ( النحل/16:103)
103.
Sungguh, Kami benar-benar mengetahui bahwa mereka berkata, “Sesungguhnya
ia (Al-Qur’an) hanyalah diajarkan kepadanya (Nabi Muhammad) oleh seorang
manusia.” Bahasa orang yang mereka tuduh (bahwa Nabi Muhammad belajar
kepadanya) adalah bahasa ajam (bukan bahasa Arab). Padahal, ini (Al-Qur’an)
adalah bahasa Arab yang jelas.
﴿ اِنَّ الَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ بِاٰيٰتِ اللّٰهِۙ لَا
يَهْدِيْهِمُ اللّٰهُ وَلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ ﴾ ( النحل/16:104)
104.
Sesungguhnya orang-orang yang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah
(Al-Qur’an) tidak akan Allah beri petunjuk dan bagi mereka ada azab yang sangat
pedih.
﴿ اِنَّمَا يَفْتَرِى الْكَذِبَ الَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
بِاٰيٰتِ اللّٰهِۚ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْكٰذِبُوْنَ ﴾ ( النحل/16:105)
105.
Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan hanyalah orang-orang yang
tidak beriman kepada ayat-ayat Allah. Mereka itulah para pembohong.
﴿ مَنْ كَفَرَ بِاللّٰهِ مِنْۢ بَعْدِ اِيْمَانِهٖٓ اِلَّا مَنْ
اُكْرِهَ وَقَلْبُهٗ مُطْمَىِٕنٌّۢ بِالْاِيْمَانِ وَلٰكِنْ مَّنْ شَرَحَ
بِالْكُفْرِ صَدْرًا فَعَلَيْهِمْ غَضَبٌ مِّنَ اللّٰهِ ۗوَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيْمٌ
﴾ ( النحل/16:106)
106.
Siapa yang kufur kepada Allah setelah beriman (dia mendapat kemurkaan
Allah), kecuali orang yang dipaksa (mengucapkan kalimat kekufuran), sedangkan
hatinya tetap tenang dengan keimanannya (dia tidak berdosa). Akan tetapi, siapa
yang berlapang dada untuk (menerima) kekufuran, niscaya kemurkaan Allah
menimpanya dan bagi mereka ada azab yang besar.
﴿ ذٰلِكَ بِاَنَّهُمُ اسْتَحَبُّوا الْحَيٰوةَ الدُّنْيَا عَلَى
الْاٰخِرَةِۙ وَاَنَّ اللّٰهَ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الْكٰفِرِيْنَ ﴾ ( النحل/16:107)
107.
Yang demikian itu disebabkan mereka lebih mencintai kehidupan dunia
daripada akhirat dan sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada kaum yang
kafir.
﴿ اُولٰۤىِٕكَ الَّذِيْنَ طَبَعَ اللّٰهُ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ
وَسَمْعِهِمْ وَاَبْصَارِهِمْۗ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْغٰفِلُوْنَ ﴾ (
النحل/16:108)
108.
Mereka itulah orang-orang yang Allah kunci hati, pendengaran, dan
penglihatannya. Mereka itulah orang-orang yang lalai.
﴿ لَا جَرَمَ اَنَّهُمْ فِى الْاٰخِرَةِ هُمُ الْخٰسِرُوْنَ ﴾ (
النحل/16:109)
109.
Tidak diragukan bahwa merekalah orang-orang yang rugi di akhirat.
﴿ ثُمَّ اِنَّ رَبَّكَ لِلَّذِيْنَ هَاجَرُوْا مِنْۢ بَعْدِ مَا
فُتِنُوْا ثُمَّ جَاهَدُوْا وَصَبَرُوْاۚ اِنَّ رَبَّكَ مِنْۢ بَعْدِهَا
لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ ࣖ ﴾ ( النحل/16:110)
110.
Kemudian, sesungguhnya Tuhanmu (adalah pelindung) bagi orang-orang yang
berhijrah setelah menderita cobaan. Lalu, mereka berjihad dan bersabar.
Sesungguhnya Tuhanmu setelah itu benar-benar Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.
﴿ ۞ يَوْمَ تَأْتِيْ كُلُّ نَفْسٍ تُجَادِلُ عَنْ نَّفْسِهَا
وَتُوَفّٰى كُلُّ نَفْسٍ مَّا عَمِلَتْ وَهُمْ لَا يُظْلَمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:111)
111.
(Ingatlah) hari (ketika) setiap orang datang untuk membela dirinya dan
setiap orang disempurnakan (balasan) apa yang telah ia kerjakan dan mereka
tidak dizalimi.
﴿ وَضَرَبَ اللّٰهُ مَثَلًا قَرْيَةً كَانَتْ اٰمِنَةً مُّطْمَىِٕنَّةً
يَّأْتِيْهَا رِزْقُهَا رَغَدًا مِّنْ كُلِّ مَكَانٍ فَكَفَرَتْ بِاَنْعُمِ
اللّٰهِ فَاَذَاقَهَا اللّٰهُ لِبَاسَ الْجُوْعِ وَالْخَوْفِ بِمَا كَانُوْا
يَصْنَعُوْنَ ﴾ ( النحل/16:112)
112.
Allah telah membuat suatu perumpamaan sebuah negeri yang dahulu aman
lagi tenteram yang rezekinya datang kepadanya melimpah ruah dari setiap tempat,
tetapi (penduduknya) mengingkari nikmat-nikmat Allah. Oleh karena itu, Allah
menimpakan kepada mereka bencana kelaparan dan ketakutan422) karena apa yang
selalu mereka perbuat.
422) Kelaparan dan ketakutan itu meliputi
mereka seperti halnya pakaian menutupi tubuh mereka.
﴿ وَلَقَدْ جَاۤءَهُمْ رَسُوْلٌ مِّنْهُمْ فَكَذَّبُوْهُ
فَاَخَذَهُمُ الْعَذَابُ وَهُمْ ظٰلِمُوْنَ ﴾ ( النحل/16:113)
113.
Sungguh, telah datang kepada mereka seorang rasul dari (kalangan) mereka
sendiri, tetapi mereka mendustakannya. Oleh karena itu, mereka ditimpa azab dan
mereka itulah orang-orang zalim.
﴿ فَكُلُوْا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللّٰهُ حَلٰلًا طَيِّبًاۖ وَّاشْكُرُوْا
نِعْمَتَ اللّٰهِ اِنْ كُنْتُمْ اِيَّاهُ تَعْبُدُوْنَ ﴾ ( النحل/16:114)
114.
Makanlah sebagian apa yang telah Allah anugerahkan kepadamu sebagai
(rezeki) yang halal lagi baik dan syukurilah nikmat Allah jika kamu hanya
menyembah kepada-Nya.
﴿ اِنَّمَا حَرَّمَ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةَ وَالدَّمَ وَلَحْمَ
الْخِنْزِيْرِ وَمَآ اُهِلَّ لِغَيْرِ اللّٰهِ بِهٖۚ فَمَنِ اضْطُرَّ غَيْرَ
بَاغٍ وَّلَا عَادٍ فَاِنَّ اللّٰهَ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ ﴾ ( النحل/16:115)
115.
Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan atasmu bangkai, darah, daging
babi, dan (hewan) yang disembelih dengan (menyebut nama) selain Allah. Akan
tetapi, siapa yang terpaksa (memakannya) bukan karena menginginkan dan tidak
(pula) melampaui batas, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
﴿ وَلَا تَقُوْلُوْا لِمَا تَصِفُ اَلْسِنَتُكُمُ الْكَذِبَ هٰذَا
حَلٰلٌ وَّهٰذَا حَرَامٌ لِّتَفْتَرُوْا عَلَى اللّٰهِ الْكَذِبَۗ اِنَّ
الَّذِيْنَ يَفْتَرُوْنَ عَلَى اللّٰهِ الْكَذِبَ لَا يُفْلِحُوْنَۗ ﴾ (
النحل/16:116)
116.
Janganlah kamu mengatakan terhadap apa yang diucapkan oleh lidahmu
secara bohong, “Ini halal dan ini haram,” untuk mengada-adakan kebohongan
terhadap Allah. Sesungguhnya orang-orang yang mengada-adakan kebohongan
terhadap Allah tidak akan beruntung.
﴿ مَتَاعٌ قَلِيْلٌ ۖوَّلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ ﴾ ( النحل/16:117)
117.
(Itu adalah) kesenangan yang sedikit dan bagi mereka ada azab yang
pedih.
﴿ وَعَلَى الَّذِيْنَ هَادُوْا حَرَّمْنَا مَا قَصَصْنَا عَلَيْكَ
مِنْ قَبْلُ ۗوَمَا ظَلَمْنٰهُمْ وَلٰكِنْ كَانُوْٓا اَنْفُسَهُمْ يَظْلِمُوْنَ ﴾
( النحل/16:118)
118.
Terhadap orang Yahudi Kami haramkan apa yang telah Kami ceritakan
kepadamu (Nabi Muhammad) dahulu. Kami tidak menzalimi mereka, tetapi merekalah
yang menzalimi diri sendiri.
﴿ ثُمَّ اِنَّ رَبَّكَ لِلَّذِيْنَ عَمِلُوا السُّوْۤءَ
بِجَهَالَةٍ ثُمَّ تَابُوْا مِنْۢ بَعْدِ ذٰلِكَ وَاَصْلَحُوْٓا اِنَّ رَبَّكَ
مِنْۢ بَعْدِهَا لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ ࣖ ﴾ ( النحل/16:119)
119.
Kemudian, sesungguhnya Tuhanmu (mengampuni) orang-orang yang melakukan
keburukan karena kebodohan (tidak menyadari akibatnya), lalu bertobat dan
memperbaiki (dirinya). Sesungguhnya Tuhanmu setelah itu benar-benar Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang.
﴿ اِنَّ اِبْرٰهِيْمَ كَانَ اُمَّةً قَانِتًا لِّلّٰهِ حَنِيْفًاۗ
وَلَمْ يَكُ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَۙ ﴾ ( النحل/16:120)
120.
Sesungguhnya Ibrahim adalah imam (sosok anutan) yang patuh kepada Allah,
hanif (lurus), dan bukan termasuk orang-orang musyrik.
﴿ شَاكِرًا لِّاَنْعُمِهِ ۖاجْتَبٰىهُ وَهَدٰىهُ اِلٰى صِرَاطٍ
مُّسْتَقِيْمٍ ﴾ ( النحل/16:121)
121.
(Ibrahim) bersyukur atas nikmat-nikmat-Nya (dan Allah) telah memilih
serta menunjukinya ke jalan yang lurus.
﴿ وَاٰتَيْنٰهُ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً ۗوَاِنَّهٗ فِى
الْاٰخِرَةِ لَمِنَ الصّٰلِحِيْنَ ۗ ﴾ ( النحل/16:122)
122.
Kami berikan kepadanya kebaikan di dunia dan sesungguhnya di akhirat dia
termasuk orang-orang yang saleh.
﴿ ثُمَّ اَوْحَيْنَآ اِلَيْكَ اَنِ اتَّبِعْ مِلَّةَ اِبْرٰهِيْمَ
حَنِيْفًا ۗوَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ ﴾ ( النحل/16:123)
123.
Kemudian, Kami wahyukan kepadamu (Nabi Muhammad), “Ikutilah agama
Ibrahim sebagai (sosok) yang hanif dan tidak termasuk orang-orang musyrik.”
﴿ اِنَّمَا جُعِلَ السَّبْتُ عَلَى الَّذِيْنَ اخْتَلَفُوْا
فِيْهِۗ وَاِنَّ رَبَّكَ لَيَحْكُمُ بَيْنَهُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ فِيْمَا
كَانُوْا فِيْهِ يَخْتَلِفُوْنَ ﴾ ( النحل/16:124)
124.
Sesungguhnya (mengagungkan) hari Sabtu hanya diwajibkan bagi orang-orang
(Yahudi) yang memperselisihkannya.423) Sesungguhnya Tuhanmu benar-benar akan
memberi keputusan di antara mereka pada hari Kiamat tentang apa yang mereka
perselisihkan.
423) Orang-orang Yahudi diperintahkan untuk
mengkhususkan hari Jumat untuk beribadah, tetapi mereka menolak dan menjadikan
hari Sabtu sebagai penggantinya.
﴿ اُدْعُ اِلٰى سَبِيْلِ رَبِّكَ بِالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ
الْحَسَنَةِ وَجَادِلْهُمْ بِالَّتِيْ هِيَ اَحْسَنُۗ اِنَّ رَبَّكَ هُوَ اَعْلَمُ
بِمَنْ ضَلَّ عَنْ سَبِيْلِهٖ وَهُوَ اَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِيْنَ ﴾ (
النحل/16:125)
125.
Serulah (manusia) ke jalan Tuhanmu dengan hikmah424) dan pengajaran yang
baik serta debatlah mereka dengan cara yang lebih baik. Sesungguhnya Tuhanmu
Dialah yang paling tahu siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dia (pula) yang
paling tahu siapa yang mendapat petunjuk.
424) Hikmah adalah perkataan yang tegas dan benar
yang dapat membedakan antara yang hak dengan yang batil.
﴿ وَاِنْ عَاقَبْتُمْ فَعَاقِبُوْا بِمِثْلِ مَا عُوْقِبْتُمْ
بِهٖۗ وَلَىِٕنْ صَبَرْتُمْ لَهُوَ خَيْرٌ لِّلصّٰبِرِيْنَ ﴾ ( النحل/16:126)
126.
Jika kamu membalas, balaslah dengan (balasan) yang sama dengan siksaan
yang ditimpakan kepadamu. Sungguh, jika kamu bersabar, hal itu benar-benar
lebih baik bagi orang-orang yang sabar.
﴿ وَاصْبِرْ وَمَا صَبْرُكَ اِلَّا بِاللّٰهِ وَلَا تَحْزَنْ
عَلَيْهِمْ وَلَا تَكُ فِيْ ضَيْقٍ مِّمَّا يَمْكُرُوْنَ ﴾ ( النحل/16:127)
127.
Bersabarlah (Nabi Muhammad) dan kesabaranmu itu semata-mata dengan
(pertolongan) Allah, janganlah bersedih terhadap (kekufuran) mereka, dan jangan
(pula) bersempit dada terhadap tipu daya yang mereka rencanakan.
﴿ اِنَّ اللّٰهَ مَعَ الَّذِيْنَ اتَّقَوْا وَّالَّذِيْنَ هُمْ
مُّحْسِنُوْنَ ࣖ ۔ ﴾ ( النحل/16:128)
128.
Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa dan yang berbuat
kebaikan.
(An-Nahl/16:1-128)
0 Komentar
hai sobat, salam kenal.